Abstrak
Salah satu permasalahan pendidikan yang menjadi
prioritas untuk ditingkatkan adalah kualitas pembelajaran. Kemajuan
teknologi telekomunikasi dan informasi mengubah pola pembelajaran konvensional peserta didik hanya
menerima knowledge, saat ini peserta didik dituntut aktif untuk mampu membangun knowledge sendiri dalam pembelajaran. Menjawab
tantangan tersebut diperlukan tool berbasis ICT yaitu aplikasi Learning Management
System(LMS) berbantuan media
internet/intranet sebagai bentuk pola aktif learning pembelajaran yang melibatkan teknologi.
Penggunaan
LMS dalam pembelajaran didalamnya terdapat proses berbagi pengetahuan
(knowledge sharing) antara dosen dan mahasiswa. Dalam penelitian ini, penulis mengukur tingkat kepuasan
pengguna LMS dalam kaitannya
dengan proses knowledge sharing.
Pengukuran
kepuasan penerapan LMS dilakukan
dengan metode use questionnaire untuk mengukur useability terdiri dari empat
kategori, yaitu usefulness, ease of use, ease of learning dan satisfaction. Analisis menggunakan statistik deskriptif, dimana data
digambarkan dalam bentuk tabel dan diagram. Dari hasil pengolahan data
didapatkan bahwa rata‐rata mahasiswa yang memberikan respon positif, hal tersebut ditunjukkan dengan hasil perolehan nilai
masing-masing kategori usefulnes 79.71%, ease of use 80.33%, ease of learning
81.56% dan satisfaction 81.45%. Mereka memberikan tanggapan sangat baik dan baik karena sesuai kebutuhan (usefulnes),
mudah digunakan (ease of use), mudah dimengerti penggunaanya (ease of learning)
dan merasa puas
(satisfaction) selama menggunakan LMS untuk proses knowledge sharing pembelajaran yang lebih baik.
Kata kunci: Knowledge Management, Knowledge
Sharing, Learning Management System
Untuk teman-teman yang
mencari makalah
bertema knowledge
management system maupun LMS silahkan download selengkapnya :
6-8 Februari 2015 STMIK Amikom
Yogyakarta
ISSN 2302-3805 (Page 1.2-113 s/d
1.2-118)
15:14
Share:
About
0 komentar: